Selasa, 23 Oktober 2012



"KAMU ADA UNTUK KU"

Aku memang tak sendiri melewati hari2 q… Dan aq juga tak kesepian mengarungi malam2 q… Tapi taukah dirimu hati q benar2 sepi tanpa hatimu d sini… Banyak cinta lain yang datang dan pergi.. Tapi entah mengapa.. dirimu slalu ada dalam hati dan pikiran KATAMU KETIKA ITU dalam tulisanmu, dan ...................

terkadang aku tak kan bisa mengubah apa yang kamu sukai, karena aku bukanlah satu satunya yang kau sukai dan aku memaklumi itu semoga engkaupun memakluminya juga, benar katamu ketika itu sedang kini engkau jauh dari aku

rindu datanglah jangan kau khianati rindumu...sudah berapa lamakah kita tak bertemu, mungkin kamu lupa harinya, tapi aku ingat harinya karena kalender tahun 2005 masih ada padaku

kamu datang seketika ketika rindu mu ada, terus ketika kamu hendak memelukku kamu berhenti sejenak mengingatkanku tentang sesuatu yang sampai saat ini aku masih lupa dan aku pura2 ingat karena aku sayang padamu dan kau peluk aku sekuat tenaga mu melepas rindu mu...dan kamu bilang I Love You.

bisikmu perlahan, dan aku sangat bahagia mendengar itu tak terasa air mata menetes deras seperti air, dan ku bilang kepadamu sabarlah sebentar karena aku juga sayang padamu

kini kutulis bait demi bait rindu rindu jumpa kamu untuk kulukiskan bahwa kamu tulus apa adanya tapi mengapa engkau tak kembali kepadaku bila kamu sayang padaku...ach...tahu gak kamu ...aku kecewa, dan aku tahu kecewamu karena kamu melihat seseorang dibelakangku yang pasti saat kau peluk aku ketika itu kamu cemburu dan kamu melepas pelukmu...sayang sekiranya kamu tahu dan kamu tidak terbawa emosimu pasti bait - bait itu tak kan ku buat

aku tahu kamu sampai saat ini masih sendiri menungguku, dan aku tahu cerita keluh kesahmu di media masa menceritakan pengalaman cintamu, itu salah sayang...kamu salah persepsi...kenapa kamu tak ada khabar setelah itukamu tahu yang dibelakang ku waktu itu, dia itu istri teman setiaku dan teman setiaku terbunuh dan beramanah kepadaku untuk menjaga selama masa kehamilannya daan setelah melahirkan aku boleh melepas dan aku lakukan demi dia sayang temanku sahabatku karib ku...tahu gak kamu dia juga telah meninggal ketika dia melahirkan anak dari buah hati temanku...ini ada fotonya sayang...lihatlah sayang....

aku bingung sayang...kenapa aku tak mencarimu dan mengejarmu dimana kamu berada, karena kan memakan waktu ...sedang waktuku tidak banyak

kini kutau tulismu di media FB bahwa kamu menulis seperti awalku tulis dan aku sangat menyesal tidak memberi tahu mu saat saat aku ada waktu yang sedikit itu bahwa kamu sangat mencintaiku dan aku pun demikian adanya,....

sekarang kamu telah tiada dan meninggalkanku selama lamanya dan kuletakkan tulisanmu di halaman depan supaya aku dapat mengenangmu ....sabar ya sayang ...aku masih punya waktu mungkin ku kan juga menyuslmu dan hanya tuhan yang tahu kapan bila waktunya

kini kamu ada di benakku sedangkan aku tidak ada dihatimu dan pikiranmu namun ketulusan cintamu kan kubawa selagi tuhan memberi nafas lelahku dalam aku arungi hidupku, karena tuhan lebih sayang kamu ketimbang aku. sabar ya sayang.....sabarlah......


inilah ketika itu keadaanku dan ketika ku tak sempat menjelaskanmu karena kamu terbawa emosimu...

"PATUNG CINTA"

Jadilah dirimu Patung Cinta
yg tak bergeming ke lain hati
diiam tak berbunyi senyap tak berbisik
tak menoleh karena panggilan lain

Dan jangan dirimu seperti Patung
Acuh dan tak beranjak bergerak
diam tak terkesemak sakit tak terkerasa
tak berdesah jika tersentuh
tak ada tetesan air mata ketika kekasihmu merana

Dan jangan engkau bersujud karena Cinta
akan menjadilah engkau Patung tak berair mata
Bersujud lah karena Ilahiyah bersama Nur
karena akan terhancurlah patung dalam dirimu
dan tampaklah Cinta Patung mu untuk dirimu

by
SaidsYUKRIaLATTAS



IF I SAY
alangkah baiknya bila sebelumnya telah kupikirkan masak2 apa yg kan saya katakan...karena mungkin perkataan ku tidak diperlukan walau ianya baik dan betul...karena kebanyakan orang tidak suka dengan kebenaran diakibatkan dada nya sangat dipenuhi oleh kebutuhan dan tuntutan hidup yang melulu itu itu saja. melupakan sebuah makna perkataan yang benar juga salah maka sebaiknya diam mungkin bi
sa benar dalam menghadapi geliat gelagat orang yang mungkin tidak kita perkenankan karena tindakan yang kita lihat seperti membodohi diri nya sendiri.

nasehat itu diperlukan dan sangat baik bila ada yang membutuhkan dan lebih mahal harganya ketimbang uang karena yg dibutuhkan sebuah nasehat, kan tetapi yang dibutuhkannya bila uang maka nasehat tidak diperlukan karena tidak sesuai dengan yang di harapkan. baik bisa jadi bila waktunya tepat dan salah bisa jadi karena waktunya tidak tepat. menanti waktu harus mulai dibiasakan untuk guna mengisi dengan yang manfaat akhirat. kalaupun itu ditujukan buat kerja,karir dan lain sebagainya tidak akan jadi baik kalau tidak untuk dijadikan ibadah.

keberkahan dari perkataan bisa jadi adanya karena yg berkata - kata itu orangnya tidak fasik dan tidak munafik dan sangat taat akan ibadahnya, maka perumpamaanya seperti mendung yang kan turun hujan. bila sebaliiknya maka satu kemungkinan dari dua hal bisa kita yakini bila mengandung unsur ibadah, selainya itu tidak wajib kita harus yakini, bisa saja kita kan terjebak dalam adu domba. hal ini juga berguna supaya kita tidak menguras pikiran demi sesuatu yang tidak kita pentingkan yakni mendekatkan diri kepada Illahi.

I AM STUPID AND THEN YOU CLEVER

merendahkan diri guna memberi semangat kepada orang yang dalam keadaan tertekan, itu sangat lebih baik ketimbang menekankan arogansi diri secara berlebihan. atau beragumentasi berdebat yang gak tau ujung pangkalnya demi arogansi itu sendiri, kemana bila keadaan diri lawan bicara yang kita harapkan dalam situasi kondisi yang tidak seimbang dengan keadaan diri kita. kemana nurani hati ketikan itu, kemana pikiran bersih kala itu, memang benar aku bodoh dan engkaulah yang pintar, maka ajarinaku supaya aku bisa pintar seperti dirimu.

bukan harus dituntut untuk belajar dan belajar lagi dalam hidup kalau begitu kapan lulusnya nah apakah lulusnya dalam belajar di kehidupan ini berupa dan berbukti harta pangkat dan wanita serta pehiasan. Oh Tidak Ya Pintar, kata orang bijak "Nothing Gonna Change", bukan itu Brow kata preman,......Lulus itu "Dipercaya" sangat "Dipercaya", dipercaya oleh orang, binatang, tumbuhan, dan maklhluk yg gak keliatan oleh mata, benda2 materil dan non materil...baru lulus namanya dalam hidup dan sangat sedikit sekali orang - orang yg Lulus dalam kehidupan.

BUT I'M NOT BE ASSHAMED

Malu ...tidak ...kalau tidak ada maknanya,
Malu iya kalau bila ada maknanya
Malu lah kepada apa yang kita gunakan, kepada tangan, mata, telinga, hidung. kaki, harta itu titipan, badan itu titipan, istri anak itu titpan, orang tua kakek nenek juga tititpan. maka bila kita dititipkan pada setiap diri dan orang "Maka Malulah kepada yang menitipkan yakni mau tau siapa?" Alloh SWT", mau kenalan dengan ALLAH SWT?, tanpa kita kenal pun dia sudah kenal sejak zaman azalli atau zaman nya Ruh jauh nun disana. mau apalagi kita kalau gak juga malu kepada Allah SWT.

wasalam by said syukri alattas

Jumat, 19 Oktober 2012





"
KAN KU LUKIS WAJAHNYA DI AWAN
by Cintaku Dahsyat

Keindahan, kecantikan luar dalamnya, kesempurnaan tutur katanya yang lebih putih dari deretan giginya dan ilmu yang disisipkan kedalamnya. menambah keelokan sang permaisuri, lantas temanku berkata : Mana mungkin bisa kamu melukis di awan", bisa kataku...ngawur katanya,,,,bisa kataku, ah sudahlah tidak mungkin itu katanya, mungkin saja kataku....bai
klah kalau begitu buktikan katanya, ...kataku :" baiklah", kamu siapkan kuwas untuk aku melukis di awan, setelah kamu dapatkan berikanlah kepadaku. esok harinya temanku membawa satu kuwas dan diberikan kepadaku, lantas aku bilang : "ini kuwas mana bisa kupakai untuk melukis diawan", kalau kuwas ini hanya bisa kupakai untuk melukis awan di kertas sedang aku kan melukis wajah permaisuri itu diawan. dengan wajah tanpa bersalah temanku menunduk lesu karena rasa penasaranya menyuruhku membuktikan.....lantas aku berkata ": Hai temanku janganlah engkau sedih," kalau kamu bisa ambilah pohon kaktus yang ada di sana, dan potong2lah kemudian bentuklah seperti kuwas jangan ada duri diantaranya, setelah jadi berikan kepadaku dan aku kan melukis, tapi ingat pergi kesana tidak boleh menggunakan alat-alat apapun dan begitujuga membuatnya.

wasalam


KAN KU LUKIS WAJAHNYA DI AWAN
by Cintaku Dahsyat bag.2

Sanggupkah engkau wahai temanku? kataku, sanggup katanya, ...kalau engkau sanggup tentu aku juga sanggup. keesokan harinya kebetulan langit cerah berseri - seri menampakan keakraban yang tidak seperti biasanya. pergilah sang teman setia itu melangkahkan kakinya dengan tidak memberitahukan kepada sesiapapun kecuali kepada ibundanya" emak saya 
pamit untuk beberapa waktu mungkin bertahun - tahun karena aku telah berjanji dengan temanku' dan sengaja emak tak kuberitahu hal apa sebenarnya yang akan kudapatkan nantinya, dan dengan berat hati ibunda nya mengizinkan anaknya untuk pergi jauh. dengan mengucapkan doa dengan langkah kanan dia mulai berjalan, sambil berjalan dia berfikir bagaimana nanti sedangkan aku tak boleh menggunakan alat-alat, bukankah tempat itu sangat jauh dari kampungku dari negeriku'..ah sudahlah,bukankah aku ada alat yakni akalku ....hari demi hari, bulan demi bulan silih berganti tanpa mengenal lelah dia terus menuju tempat yang telah diberi petunjuk baik secara langsung maupun secara tidak langsung, dan begitu juga halnya dengan ku, sebagaimana temanku itu pergi aku juga demikian hal nya, bedanya temanku mencari kuas sedangkan aku menjemput permaisuri itu karena pabila dia berhasil mendapatkan kuas itu maka untuk supaya bisa melukis tentu harus ada permaisurinya., namun rintangan dan halangan selalu ada dalam perjalanan panjang itu. beribu2 kilometer dia berjalan, naik turun lereng dan menyeberangi sungai, bahkan lautan dan banyak pengalaman - pengalaman yang belum pernah dirasakan sebelumnya menambah semangat diriku dan temanku itu, walau kami terpisah sangat jauh namun hati dan perasaan kami teap satu.

Suatu hari......bersambung
"

KAN KU LUKIS WAJAHNYA DI AWAN
by Cintaku Dahsyat bag.3

Suatu hari temanku jatuh sakit mengingat kondisi yang sulit namun tetap harus mempertahankan hidup bukan lagi hal yang mustahil yang harus dihadapi, kebutuhan akan hidup menjadi penghalang dan mutlak harus dipenuhi dengan dia berkerja paruh waktu pada setiap perhentian perjalanan demi membawa bekal untuk menopang hidupnya beberapa hari kedepa
n...ketika badanya terasa panas dingin dan berpeluh dengan mengeluarkan keringat sebesar biji jagung dia masih tetap tersenyum mengingat sahabatnya yang mempunyai maksud yang benar benar tidak masuk akal itu...yang lebih membuat dia tertawa kecil yakni ketika dia mengingat "kamu harus bikin tapi jangan pakai alat apapun, dan lucunya kenapa aku menyanggupi, semacam ada dorongan diluar naluri sehatku kala itu, .... dan ini diceritakan oleh temanku ketika kami telah bertemu disuatu tempat yang sangat fenomental mengingat pada hari itulah penentuan dari satu keinginan namun salah satunya tidak bisa menyelesaikan apa maksud dari tujuan semula, karena halangan mencari obyek yang berbeda tentu akan berbeda pula ujian nya walaupun tujuannya sama, begitu ilustrasiku mengatakannya.

bersambung
"


"
INISIALISASI"

Rupanya makin ngetrend ketika nama - nama itu menjadi ngetop, yang menjadikan inisial lebih kenal ketimbang nama sendiri, kecenderungan agar tampak lebih berbobot dengan kelompok yang mengelompokan diri dikalangan remaja muda sekarang yang pingin serba instant dapat membuat pengenalan diri semakin jauh dari harapan orang - orang tua saat ini, hak kewajiban dinomor duakan sehingga asa
s hidup sudah mungkin tidak terjamah oleh pribadi anak - anak muda sekarang,

kenapa demikian? muncul fenomena baru dikalangan anak-anak muda bahwa hidup itu hanya sekali dan dengan itu gunakan kesempatan yang notabene semakin jauhnya dari adab akhlak, apa ini tuntutan zaman yang kalau tidak diikuti akan ketinggalan zaman, misal mode, geng2 motor, hiburan2 malam, efek negatif mutiflier dari teknologi, musik2, dance2, dan lain sebagai nya, malah terkadang ortu nya juga ikut mendorong untuk anak2 berbuat demikian, pergaulan bebas tanpa sungkan2 sudah merajalela tanpa bisa dicegah, kearoganan untuk diakui lebih kuat ketimbang mendengarkan nasehat. ini cara hidup yang kontemporer semu dan tak berbekas dapat mengakibatkan keseimbangan hidup yang bermoral terganggu padahal mereka membutuhkan yang demikian itu.

Resiko yang paling telak dirasakan adalah kaum wanita yang pada mulanya mereka selalu berdiam diri dirumah namun karena pergaulan baik itu disekolah2, di kelompok2, di tongkrongan2, di cafe2, di dischotik2, media2 yg menjanjikan acara2 hura2, dapat dengan cepat mereka menerima. toh penyesalan dan keluh kesah akan mereka obral nantinya ketika mereka kehilangan arah dan pijakan dengan kata lain cepat terombang ambing. 

Sedang kaum lelaki dengan kesempatan yang diberikan oleh wanita yang sengaja ber Vulgar ria, baik perkataan, perbuatan, dan aib diri termasuk pamer aurat membuat ladang seperti ladang yang siap ditanami dengan benih - beinh maksiat. mereka belum bisa berfikir realistik ketika mereka tau bahwa mereka mempunyai beresiko diikuti oleh para adik-adiknya yang masih kecil.

Peran orang tua harus lebih ekstra ketat dan cenderung aktif dengan sentuhan lembut berupa contoh dan pengawasan yang baik dan tersistem dalam sebuah rumah tangga mungkin masih bisa menolong kecenderungan anak - anak muda sekarang.

Majukan Indonesia harus dimulai dari rumah tangga bukan dari teknologi canggih, karena kita tidak memerlukannya, jadikan setiap inisialisasi berpengaruh bukan terpengaruh oleh gaya hidup orang - orang eropa, amerika dan lain sebagainya.

by SAID 213
"


"
BILA BECAK DIKAYUH dan KUDA menjadi DELMAN

Maka siapa yang berjasa tentu yang menjalankan nya bukan yang dijalankan akan tetapi yang dijalankan tetap harus dirawat dipelihara dibersihkan sehingga dapat manfaat bagi keberlangsungan yang menjalankan.

Manfaat juga bagi yang menunggangi jasa itu ketika dia minta diantar ke tempat tujuan sehingga benar - benar sampai ditempat tujuan yang dingininya.

Tidak bermanfaat bila ianya menjadi perdebatan kemana arah yang kan dituju baik bagi si penunggang dan sang pengantar apabila pengantar tidak mengetahui alamatnya sedang penunggang juga belum tahu alamatnya.

Maka musyawarah adalah titik temu yang baik kalau itu sudah dibiasakan di dalam rumah tangga, sehingga kemanapun kita pergi kita tak pernah tersesat, baik itu persoalan cinta, persoalan ekonomi, persoalan rumah tangga, persoalan pemimpin dan yg dipimpin, persoalan hari akhirat, persoalan murid terhadap guru atau sebaliknya, perjalanan seorang shufi, perjalanan untuk mendekatkan diri, dalam hakikatnya bahwa musyawarah itu mencari titik temu dalam segala persoalan yang isi dan makna kita diberi persoalan adalah untuk kita lebih dewasa dalam bersikap.

Dan semua itu akan berjalan baik dan lancar bila kita menempatkan persoalan secara proforsional di tempat selayaknya dan bisa pula kita menempatkan di tempat nya, sebagaimana piring bersih kemudian kita gunakan untuk makan dan setelah itu menjadi kotor dan kita letakan ditempat pembersihan kemudian kita cuci sampai bersih dan kita letakan ditempatnya dan kita ambil lagi untuk tempat kita makan kembali begitu seterusnya sampai kita tidak diberi kesempatan lagi untuk mengambil piring karena malaikat maut kan menjemput.

wasalam semoga manfaat
by syukri aja
"

"KALA WANITA CEMBURU
itu bila ku nonton tv dia bilang "yg diliat wanita sama auratnya, di face book gitu juga, dijalan, dimall gitu juga, emank dasar kamu buaya....sambil kesel si dia marah2...gak karuan....masak sama tv cemburu, sama facebook cemburu...itu kan tandanya aku perhatikan kamu banget2....kataku, ....iya kan di tivi di facebook ada orang nya katanya,....lho? aneh ya cemburu itu....

by said 213"

"USYAHLAH
Kau berfikir keras dalam urusan cinta ketika kekasihmu bergeliat cemburu, belokan gagang setirmu sedikit saja dan berbeloklah kepada urusan yg benar, kemudian hentikan di penghujung nya, yakni yg bertempat lebih dekat di urat lehermu setelah itu berlaku luruslah dalam urusanmu itu dan janganlah kau kecewakan dia sang pembawa risalah

Yaa Allah sungguh Engkau yg awal dan yg akhir, buatlah aku menjadi yg demikian itu dan jadikan aku termasuk hamba2 mu bersyukur lagi berterima kasih.

by said213 sykAlt"

KAU BERLARI
menghindar untuk mengadu tanpa bertujuan, maka hadapilah dengan tegar sebagaimana Khanan berenang dikala banjir besar melanda di atas bahtera Nuh as menuju puncak gunung dengan melihat ayahanda nya sedang berdoa ketika ia tahu ibu nya yg amat sangat durhaka kepada Allah, maka jadi selamatlah bahtera itu
.



Takut Penyakit

Sedang Kucing saja memakan tikus tidak terkena penyakit Tipes,
Dan Kuda, Sapi, Kerbau,Kambing buang kotoran dan terinjak - injak kagak takut ma tetanus, sedang ayam tidur bersama kotoran nggak kena Sars, Sedang kan Singa dan Harimau kalau makan gak dimasak kagak sakit perut, dan Kawanan yang saya sebut diatas kalau minum air, air nya kagak dimasak dan kalau makan rumput, rumputnya 
nggak cuci dulu? Dan binatang gak pake kontrasepsi atau berganti2 pasangan gak kena Aids. (Karena gak ada beritanya di koran)

Kucing makan tulang kagak ketulangan, gajah makan kelapa juga gak keselek, dan ikan tiap hari minum air, gak kembung2, ular gak makan sebulan juga masih kenyang, semut kalau makan rame-rame, kagak ada semut yang makan nya sendiri2, lalat juga!

Kenapa demikian, padahal perut binatang dan perut kita manusia itu sama - sama perut, besar nya aja beda, ada yang perut nya kecil makan nya banyak, ada yang perut nya besar apalagi, berulang - ulang.

Bahwa penyakit itu terdiri dari Virus - Virus, bukan kah virus itu makhluk, dan makhluk itu bertasbih?, dalam tubuh sudah ada 180 virus kurang lebih yang siap - siap On bila disuruh oleh Sang Khalik. di kandungan air juga terdapat 4.000 jenis bakteri, belum ditumbuhan, belum di binatang, di komputer juga ada Loh? namanya virus utak atik...belum pernah denger kan?

Yang takut itu virus nya atau manusia, kalau virus takut terbunuh karena di obati, kalau manusia takut terbunuh karena tidak diobati...jadi kesimpulan nya sama sama takut. sekarang takut yang bagaimana yang sesuai dengan Iman Islam kita.

Kalau kita takut pada binatang maka kita disuruh menghindar, tapi apabila kita takut kepada Allah SWT, maka Allah akan mendekat. Malaikat mendekat, dan rohmat pun mendekat, maka jadi sehatlah kita.

Jadi fungsi takut bisa kita rumuskan untuk saling menjaga, yakni menjaga kesehatan, menjaga kebersihan, dan berbaik jugalah terhadap binatang, karena ekosistem mereka telah dirampas oleh kebuasan nafsu manusia.

Dulu pernah terjadi wabah penyakit yang hebat melanda umat manusia bahkan sampai ribuan dan jutaan orang meninggal secara serentak...kenapa demikian? karena banyak yang tidak bertasbih pagi dan petang. maka makhluk yang bertasbih itu (kita tdk tau tasbihnya) akan mendatangi manusia supaya juga bertasbih. Waullohualam bisawab.

By
Said213


KESAKSIAN BUKAN ANUGRAH TAPI I'TIKAD

Lambang suatu negara adalah simbol berdirinya atas suatu falsafah dalam suatu bangsa yang harus dan mesti kita ikuti, akan tetapi kita bukan mengikutinya karena ia mempunyai bentuk dan pesan - pesan yang primer dan pesan - pesan yang sekunder. Kalau kita perhatikan. contoh saja Lambang Garuda dan Sila - sila yang didalamnya. Berbentuk Burung, dan terbuat dari 
macam - macam bahan. sehingga jadilah ia simbol suatu negara.

Harus nya kita renungkan demi menghormati bukan pada yang terlihat tapi yang tersirat dari makna - makna yang ada disitu, toh burung Garuda sendiri pun saya kira sampai saat ini belum ada yang pernah lihat. Siapa dibalik itu yang membuat ( tentu bukan orang sembarangan ), Sila - Silanya, Makna dan pengertiaan nya. Saya kira semua mulai dari TPA s/d Perguruan Tinggi, dan mulai dari RT s/d Presiden, Mulai dari Rakyat Miskin s/d DPR/MPR pasti sudah tau. Membuat itu mudah akan tetapi darah yang terkorban untuk membuat itu menjadi suatu lambang negara penuh dengan perjuangan perjuangan, dan banyak menelan korban, dengan suasana yang sangat tercekam dan terancam. Kemana Nurani kita terhadap perjuangan mereka, setelah mereka berjuang apa yang sudah menjadi kebanggaan mereka demi melihat anak - anak bangsa dan pemimpin2 kita. Jauh sangat jauh dari impian mereka, mereka berjuang demi anak cucu mereka untuk menjadi seorang atau individu yang mempunyai kecintaan kepada daerah, dan meningkat kepada kecintaan kepada Bangsa, untuk siapa itu semua. Semuanya untuk Kita, kita yang bersama bukan kita yang sendiri. Seharus nya mereka malu kepada perjuangan orang - orang yang terdahulu untuk supaya negara ini tidak dijajah oleh bangsa lain, supaya tidak terpuruk demi menyelamatkan bangsa dan anak cucu nya.

Kemana Mereka, Guru - Guruku, Abri - Abriku, Polisi - Polisiku, Orang - Orang Tua Ku, Pegawai - Pegawai Negeri Ku, Kekayaan kekayaan Ku, Sumber - Sumber Ku, Kemana Semua, itulah perkataan Rindu Tanah dan Air Bangsa Indonesia, tanah yang setiap hari nya kita injak2 dan air yang setiap hari nya kita minum, mereka itu tanah dan air juga kan makhluk...nah yang dikatakan makhluk itu hidup kelihatanya saja mati.

Islam sudah mengajari sejak dari awal sejak dari Nabi Adam sampai kepada Penghulu Umat Manusia, bahwa yang ditekankan adalah Persaksian, persaksian bahwa tiada siapa - siapa selain Allah, dan tiada siapa - siapa selain Rasullulah. (Pent)

Rindulah dan sisihkanlah kerinduan kita kepada Kemakmuran dan ketenangan yang hakiki tanpa ada kekurangan bahan2 kehidupan dan gejolak temperamnetal yang tak terkendali yang ada dimasyarakat saat - saat ini, saling bermusyawarahlah atas segala sesuatu dengan tidak mendahulukan egois atau kepentingan jabatan, harta, keluarga, dan lain sebagainya. akan tetapi dahulukanlah maaf dan rasa Syukur yang harus diletakan diatas Jidat Kita. Supaya terpancar sinar - sinar kebaikan seperti terpancarnya sinar batu Hajarul Aswad dahulu kala.

Jadi Alam dan segala isi nya baik yang ada dibelah timur sampai kepada belahan - belahan lain nya itu adalah anugrah dari Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa untuk umat manusia sekalian supaya dapat dimanfaatkan sebaik-sebaiknya bukan untuk digunakan seenak - enaknya. supaya kelangsungan hidup menurut Hawa ( Sayiidatina Siti Hawa ) dapat kita semua bangsa memanfaatkan dengan baik.

Yang benar hanya mereka yang diberi hak kebenaran dan dibenarkan oleh Rasul dan malaikatnya serta wali - walinya yang dipersaksikan oleh Allah SWT, sedang diriku ini hanya sebatas menggugurkan kewajiban terhadap apa yang aku injak dan apa yang kuminum sehari - hari yakni Tanah dan Air.

By
Said213

SAUH BERCACAH JANGKAR

gelombang air bagai awan melambai
gejolak perahu menggapai kalbu
dimana gerangan kan ku tambat
sedang angin bersaksi bisu
Terus dan terus kucari 
dan sampai peluhku terasa habis
Kepal tangan erat menggenggam sauh
terbersit pikiran mengelana terawang
sedang perahu terbawa arus tanpa tujuan 
teringat kaca ketika ku bercermin
sanggupkah aku
berdayakah aku
kebimbangan menghinggapi hati
terlepas jangkar perahu tak sampai dasarnya
..........kuatirku
..........sayangku
..........rinduku
..........kacaku
..........bayangku
..........belahan jiwaku
ingin pulang jiwa tak kuat
ingin mengatakan cinta namun tiada
biar aku disini saja ditengah samudra
sambil kukayuh dengan sauh
biar laut yang membawa ku
menemui sang kekasih
yang jauh dalam genggaman
akan aku katakan padanya
aku lah yang kau tunggu
dan jadilah engkau yang kucinta
biarkan jangkar itu bergelantungan
dan cinta kita bersama akan menemui daratan
dengan sauh yang tak bercacah jangkar
sampai rindu terasa berdua

By
Said213


LAGU
SAYANG

Susah nya cari Pacar setengah mati
Udah dapat pacar bikin aku mati
Jatuh cintanya setengah mati
Akhirnya ku mati sendiri

Jalan - Jalan ke Pulau Bali
Ada Jali sedang Mengaji
Ikut Dong biarku pintar ngaji
Buat bekal akhirat nanti

Reff. Sayang ......Sayang.......sayang.......sayang
sayang.......sayang.......sayang.......sayang

Bila masa kita berjumpa
Suatu Saat kita berjumpa
walau kita tak bisa bercinta
Ikat janji dalam bercinta

Hati - hati bila punya Cinta
Biar Cinta tidak makan hati
Kalaulah mati mata hati
Masih ada sisanya cinta

Kembali ke Reff

By
Said 213


AKU BUKAN UMPAN UNTUK IKAN-IKAN ITU
manakala kutahu bahwa aku engkau sukai karena alasan yang tidak kuketahui, mungkin jadi sirna ketika ku tahu bahwa diriku hanya menjadi umpan untuk dirimu mendapatkan apa yang engkau takuti yakni apa - apa saja yang kamu khuatirkan terhadap hidup matimu, aku tidakkan menghendaki yang demikian itu karena bisa jadi ikan - ikan itu akan lari jika umpanya adalah di
riku, akan tetapi jika engkau kaitkan kesukaan dan kecintaan mu terhadap takdir baik buruk mu untuk merengkuh kasih bersama ku dalam sebuah mahligai rumah tangga maka aku kan siap, bukan hanya sebagai umpan akan tetapi kan aku jadikan diriku seperti selayaknya orang yang sedang berkail memancing dan mendapatkan ikan-ikan walau air nya itu tidak memungkinkan untuk mendapatkan ikan ketika dipancing.

By said bukan makna 213





BIDADARI KU ADA DIBALIK BULAN PURNAMA
Sepanjang jalan kepulangan ku ke rumah ketika ku berkunjung ke rumah saudara, seolah - olah mata telanjangku di bawa untuk selalu menatap indahnya sinar bulan ketika bulan purnama tiba, bulir - bulir cahaya menerpa alam sekitarnya sehingga memantulkan perasaan yang sulit ku ungkapankan dan masih belum kurasakan bahwa sebenarnya dia lah yang mengajak ku untuk 
melihat keindahaan bulan itu, dan ketika dia berkata : Aku kagum dengan dudukmu dan matamu, dengan perlahan kujawab : kalau dirimu kagum ketika duduk ku maka bagaimana jika aku berdiri, dan jika dirimu kagum karena mata ku....tusuklah mataku, hening seketika namun dia juga bilang : Potonglah leherku ku jika dirimu mengagumi kecantikan ku, dengan hati-hati kujawab : Jangan, aku tidak akan memotong lehermu karena kecantikanmu, biarlah ia seperti apa adanya, karena Allah tidak memerintahkan aku untuk memotong lehermu, hening seketika....lantas dia berkata sambil pergi dari ku ketika berkas sinar menuju bulan : AKU ADA DI BALIK BULAN ITU, dia sangat menyenangi ketika ku ucapkan : Yaa Dzal Dzal dzali Wal Ikrom amitna ala Dinnil Islam, terus berulang- ulang sejauh 40 km jarak perjalanan pulangku dan dia itu tak menyenangi dehem ...nya seorang munafik, maka ketika ku tahu dia ada, akan kujaga bahwa aku tak akan berdehem karena takut dia menjauh dari pada ku.

By said bukan makna 213






DOA
itu meminta sedang meminta itu meringankan dan meringankan itu mengurangi sedang apa yang dikurangi itu akan bertambah maka berdoalah dengaan sungguh - sungguh dan penuh keyakinan. dan Alloh SWT itu maha memberi walau kita tidak pernah meminta walau kita sering mendurhakainya walau kita sering menomor sekiankan nya walau kita tidak atau sama sekali tidak mengingatnya. ALHAMDULILLAH

by said 213 & 217



SELAYAKNYA MEMANG DIA
Dia....Dia....Dia....yg melemahkan kerasnya hati
melembutkan nurani ku tatkala liar 
janji kian semangat kala di lisankan
tampak deretan gigi putih bersih
jangan KAU RAPATKAN BIBIRMU
ketika ada di depan ku, berikan jarak antara keduanyya
dan hidupkan mata ke enam mu 

Dia...Dia....Dia.....selalu menguraikan rambut
dan mengelus dengan tangan nya
terurai terkibas bergerak 
dengan jari jari lentik nya
membuat ku ingin dari lebihnya keinginan
yang bisa menjadikan ku lupa majnun
dibuat bodoh olehnya aku
ketika tatapan nya beradu dengan mataku
namun bagaimana...Dia....Dia

renyah tawa kan selalu berbisik dikala
jenuh menghinggapi dikala kesendirian menemaniku
seolah dia...ada didekatku walau jarak yg terbentang
itu menjadi dekat - sedekat antara kedua tanggan nya
yg begitu mudah untuk disatukan dalam genggaman
hangatnya
Yah....Dia....Dialah
Oh Tuhan berikan Dia sebagai hadiah
karena dia mutlak milik mu 
dan bukannya aku hendak bersaing
dengan apa yang Engkau miliki wahai Tuhan

Anggun elok nian gemerlap aura
karena sering basah lisannya menyebut
dan memujimu Engkau wahai Tuhanku
jangan Engkau pisahkan Dia dari ku
sehingga lisanku berani untuk
mengungkapkann apa yang kuyakini
bahwa ......bahwa.....
Dia....Dia....Dia lah selayaknya

by
said 213 - 217
for some one
PABILA KITA DI SURUH MILIH
bila cuma 2 saja pilihan, maka pilihlah keduanya, soalnya SALAH 1 kan teraniaya, sehingga pilihan nya jatuh pada yg ke 3, yakni kedua pilihan itu. ke.1 Yg Nyuruh Pilih, ke.2 Yg Disuruh Pilih dan yg Ke 3 : Yg jadi Pilihan. 1,2,3 bukan nomor tapi obyek yang terlibat, maka jika obyek lantas siapa yg punya keputusan.

misal coba kamu pilih, mati atau mati suri, kalau salah 
satu pasti gak enak kan? maka pilihlah ke 2 nya, lah kalau keduanya kita pilih, kan jadi gugur tuntutan yg nyuruh pilih dan batal karenanya. jadi keputusan nya dipilih atau tidak maka HIDUP sebagai obyek ke.3 yg jadi pilihan.

ke absolutan sama - sama kuat dan punya syarat2 masing2, Yg Nyuruh Pilih harus nrimo apapun keputusannya, gak boleh ngedumel, yg memilih boleh dia memilih yg dia suka atau yg dia maksud (karena obyek). yg dipilih harus tunduk dan takluk pada keputusan ke 2 nya yakni yg nyuruh dan yg disuruh) sebagaimana budak patuh kepada majikan ketika telah dimiliki melalui lelang budak.

yg gak boleh harus dipilih YA atau TIDAK , ini yg tak boleh ke.2 nya dipilih. karena yang sebaik - baik yg berkata YA dan TIDAK itu hanya Rosulluloh.

by said 213
BUDAYA ACARA mpe SESAK DAN KEBILNGER

kenapa alih teknologi gak atau kurang berjalan dan pertanian perkebunan, migas dan sebagainya... ya karena banyaknya budaya acara - acara, mulai dari kawinan, ruwetan, sunatan, pergi hajian, nyambut hari selain yg wajib, ambil raport, wisuda, nu7 hari, 40 hari, 100 hari mpe 1000 hari, belum lagi setiap penganut masing - masing bawa bendera demi acara - acara,
belum lagi acara budaya tradisional yg begitu banyak.

belum acara pemerintah mulai dari Pil RT, PIL RW, Pil Lurah, Pil kada, Pil Bup, Pil Gub, Pil Pres, akhirnyya kan bisa jadi masyarakat seperti minum PIL Ektasy. mobil aja bisa macet bila kebanyakan mobil ketimbang jalan, nah apa gak macet bila terlalu banyak acara

belum jam2 malam khusus buat orang2 yg suka Indehoy atau suka hura2, acara musik2, acara show, pameran2, peresmian2, ini itu dsb.

lah kalau kita ber-acara terus yg enak orang asing pada ngembatin sumber daya, politik, migas, konsumen produktif, saham2, kepemilikan modal dan perusahaan2 hulu hingga hilir.

Janganlahh kita terbuai dengan acara - acara yg demiikian itu mari kita selamatkan anak cucu kita, yg bila kita selalu terbuai maka kemungkinan besar 20 atau 50 tahun mendatang kita kan jadi penonton di arena acara yg pemainya adalah orang - orang asing.

by
said 213



KETAPEL - KETAPEL CINTA

asmara yg menggumpal dikala senja
menunggu pagi cerah dikala matahari muncul
enggan ia keluar di waktu malam
karena rindu yang terkumpul dalam kesejukan
menunggu dan melontar siap ditujukan
kepada sang pendobrak hati 
yang telah membuat gundah kelana
karena esok janji bertemu
kan ku kenakan batu asmara berbalut rindu
untuk dia sang kekasih
diantara dua punggak ketapel
ketapel cinta

by said 213