Jumat, 19 Oktober 2012



"
BILA BECAK DIKAYUH dan KUDA menjadi DELMAN

Maka siapa yang berjasa tentu yang menjalankan nya bukan yang dijalankan akan tetapi yang dijalankan tetap harus dirawat dipelihara dibersihkan sehingga dapat manfaat bagi keberlangsungan yang menjalankan.

Manfaat juga bagi yang menunggangi jasa itu ketika dia minta diantar ke tempat tujuan sehingga benar - benar sampai ditempat tujuan yang dingininya.

Tidak bermanfaat bila ianya menjadi perdebatan kemana arah yang kan dituju baik bagi si penunggang dan sang pengantar apabila pengantar tidak mengetahui alamatnya sedang penunggang juga belum tahu alamatnya.

Maka musyawarah adalah titik temu yang baik kalau itu sudah dibiasakan di dalam rumah tangga, sehingga kemanapun kita pergi kita tak pernah tersesat, baik itu persoalan cinta, persoalan ekonomi, persoalan rumah tangga, persoalan pemimpin dan yg dipimpin, persoalan hari akhirat, persoalan murid terhadap guru atau sebaliknya, perjalanan seorang shufi, perjalanan untuk mendekatkan diri, dalam hakikatnya bahwa musyawarah itu mencari titik temu dalam segala persoalan yang isi dan makna kita diberi persoalan adalah untuk kita lebih dewasa dalam bersikap.

Dan semua itu akan berjalan baik dan lancar bila kita menempatkan persoalan secara proforsional di tempat selayaknya dan bisa pula kita menempatkan di tempat nya, sebagaimana piring bersih kemudian kita gunakan untuk makan dan setelah itu menjadi kotor dan kita letakan ditempat pembersihan kemudian kita cuci sampai bersih dan kita letakan ditempatnya dan kita ambil lagi untuk tempat kita makan kembali begitu seterusnya sampai kita tidak diberi kesempatan lagi untuk mengambil piring karena malaikat maut kan menjemput.

wasalam semoga manfaat
by syukri aja
"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar